STRUKTUR ANATOMI AKAR, BATANG DAN DAUN
A. Tujuan
1.
Mengetahui jaringan – jaringan penyusun akar, batang dan
daun.
2.
Membedakan jaringan penyusun akar, batang, dan daun antara
tumbuhan dikotil dengan monokotil.
B. Alat
dan Bahan
1.
Mikroskop
2.
Gelas benda
3.
Gelas penutup
4.
Silet/cutter
5.
Pipet tetes
6.
Air
7.
Preparat awetan irisan melintang akar, batang dan daun
monokotil dan dikotil.
8.
Akar dan batang tumbuhan jagung
9.
Akar dan batang tumbuhan pacar.
10. Daun Ficus elastica
C. Landasan Teori
Struktur Organ
Tumbuan:
a.
Akar
Akar adalah bagian tumbuhan yang masuk ke dalam tanah.
Fungsi akar pada tumbuhan antara lain untuk menyerap air dan dan garam mineral
dari tanah, memperkuat berdirinya tumbuhan, tempat penyimpanan cadangan
makanan, dan sebagai alat pernafasan. Secara anatomi, sruktur akar adalah:
v Epidermis
Epidermis tersusun dari selapis sel rapat dan tidak
mempunyai ruang antar sel.
v Korteks
Bagian korteks akar tersusun dari banyak lapisan sel yang
berdinding tipis.
v Endodermis
Tersusun dari selapis sel rapat tanpa ruang antar sel
terletak di sebelah dalam korteks.
v Stele
Terletak di sebelah dalam endodermis. Stele tersusun atas
beberapa jaringan yaitu:
a. Perisikel
b.Vasis
c. Empulur
b.
Batang
Batang merupakan organ tumbuhan yang tumbuh di permukaan
tanah. Fungsi batang antara lain menyalurkan air dan garam mineral dari akar ke
daun, menyalurkan zat makanan dari daun ke seluruh tubuh, tempat penyimpanan
cadangan makanan, serta tempat menempelnya daun bunga dan buah.
Batang secara anatomi dibedakan menjadi:
v Batang dikotil
v Batang monokotil
c.
Daun
Daun tersusun dari beberapa jaringan yaitu jaringan dermal
(epidermis), jaringan dasar (mesofil), dan jaringan pembuluh.
D. Cara
kerja
1.
Struktur anatomi akar.
a.
Iris tipis secara melintang akar tumbuhan jagung dan
tumbuhan pacar menggunakan silet / cutter!
b.
Letakkan masing – masing irisan diatas gelas benda dengan
setetes air dan tutuplah dengan gelas penutup!
c.
Amatilah di bawah mikroskop jaringan yang tampak, kemudian
gambar seluruh penampang dengan perbesaran kuat dan berilah keterangan pada
gambar!
2.
Struktur anatomi batang.
a.
Iris tipis secara melintang batang tumbuhan jagung dan
tumbuhan pacar menggunakan silet / cutter!
b.
Letakkan masing – masing irisan diatas gelas benda dengan
setetes air dan tutuplah dengan gelas penutup!
c.
Amatilah di bawah mikroskop jaringan yang tampak, kemudian
gambar seluruh penampang dengan perbesaran kuat dan berilah keterangan pada
gambar!
3.
Struktur anatomi daun
a.
Iris tipis secara melintang daun tumbuhan Ficus elastica!
b.
Letakkan masing – masing irisan diatas gelas benda dengan
setetes air dan tutuplah dengan gelas penutup!
c.
Amatilah di bawah mikroskop jaringan yang tampak, kemidian
gambar seluruh penampang dengan perbesaran kuat dan berilah keterangan pada
gambar!
E. Permasalahan
1.
Sebutkan perbedaan jaringan penyusun akar tumbuhan dikotil
dengan monokotil!
2.
Sebutkan perbedaan jaringan penyusun batang tumbuhan
dikotil dengan monokotil!
3.
Sebutkan perbedaan jaringan penyusun daun dikotil dengan
monokotil!
4.
Berdasarkan hasil pengamatan anda, tumbuhan apa saja dalam
percobaan tersebut yang termasuk dikotil dan yang termasuk monokotil?
F. Pembahasan
1.
Perbedaan jaringan penyusun akar dikotil dengan monokotil
Pada
akar dikotil, terdapat lengan xylem (diark) sampai 5 (penta ark), sedangkan
pada akar monokotil terdapat lengan xylem yg banyak (lebih dari penta ark) yang
disebut dengan poliark.
2.
Perbedaan antara batang monokotil
dan dikotil adalah pada batang dikotil
terdapat silinder pusat (empulur), letak berkas pengangkutnya teratur melingkar,
dan tipe berkas pengangkutnya kolateral terbuka. Sedangkan batang monokotil
tidak memiliki empulur, berkas pengangkutnya kolateral tertutup, dan letak
berkas pengangkutnya tersebar.
3.
Perbedaan jaringan penyusun daun dikotil dengan monokotil
terletak pada stomata. Pada daun tumbuhan dikotil, stomatanya terletak pada
permukaan atas dan bawah dari daun. Sedangkan pada daun tumbuhan monokotil,
stomatanya berderet diantara urat daun.
4.
Tumbuhan yang termasuk monokotil pada percobaan tersebut
yaitu tumbuhan padi. Sedangkan tumbuhan yang termasuk dikotil adalah
tumbuhan pacar.
G. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari
pengamatan adalah tumbuhan dikotil dengan monokotil memiliki beberapa perbedaan
pada masing – masing bagian mulai dari struktur akarnya, batang hingga daun.